SEMINAR DIGITALISASI KOPERASI MODERN DAN SUKSES... | Portal Akademik - Universitas Batanghari
  • Masuk Fasilitas Portal

Info : +62 741 60 673

30 Agustus 2022, oleh admin Print
SEMINAR DIGITALISASI KOPERASI MODERN DAN SUKSES OLEH FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BATANGHARI (FE - UNBARI) JAMBI

Fakultas Ekonomi Universitas Batanghari (FE - UNBARI) Jambi pada Selasa, 30 Agustus 2022 bertempat  di Aula Drs. H. Abdurrahman Sayoeti UNBARI menggelar Seminar Koperasi yang bertemakan "Digitalisasi Koperasi Modern dan Sukses". Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pj. Rektor UNBARI Bapak Prof. Dr. Herri, S.E., M.B.A. yang juga selaku Keynote Speaker.

Narasumber lain yang hadir dan memberikan materi yaitu Bapak Hamdan, S.H., M.Si., selaku Kepala Dinas (Kadis) Koperasi dan UKM Provinsi Jambi dan Ketua KUD Karya Mukti Jambi Bapak Riswanto. Ibu Dekan Fakultas Ekonomi Dr. Hj. Arna Suryani, M.Ak., Ak., CA. turut memberikan kata sambutan. Kegiatan ini dimoderatori oleh Bapak Dr. Sudirman, S.E., M.E.I. yang juga merupakan Wakil Dekan III FE - UNBARI sekaligus Ketua Panitia acara ini. Peserta yang hadir merupakan Anggota Koperasi se-Provinsi Jambi, Ketua Koperasi se-Provinsi Jambi, serta Dosen dan Mahasiswa UNBARI.

Saat ini, kesejahteraan dan kemakmuran belum merata dirasakan oleh Bangsa kita. Meskipun kita merupakan Negara besar yang diakui Negara lain dan masuk menjadi Negara-negara berpengaruh, “Indonesia telah masuk ke dalam 20 Besar Negara Dunia, tetapi kita belum mampu memiliki kebesaran itu”, ujar Prof. Herri. Menurut beliau kebesaran Indonesia hanya segelintir dirasakan oleh rakyatnya, hanya oleh beberapa golongan. Kesejahteraan yang berkeadilan dan merata masih jauh dirasakan. Menurut beliau “salah satu yang bisa merubah itu adalah Koperasi”.

“Seperti Alfamart kalau bersama kita punya labanya untuk seluruh orang yang miliki”. “Jadi yang salah adalah kita”, tegas Prof. Herri. “Kita sudah diberi kesempatan untuk berusaha, malahan Koperasi diberi banyak arahan, diberi banyak insentif, tetapi tidak bisa kita lakukan karena kurang kreatif, kurang inovatif,” lanjut beliau. Hanya sekitar 1,7% di tahun 2016 dan naik menjadi 5,1% pada 2021 sumbangan Koperasi dalam PDB. Kalah dengan Denmark yang mencapai 67% sumbangannya terhadap PDB. Artinya “Koperasi di sana memerankan peran yang sangat besar”, ujar Prof Herri.

Perkembangan Koperasi akan lebih baik kalau ada pengurusnya yang jujur, masyarakatnya jujur terlebih dahulu, dan ada kepercayaan satu sama lain. “Koperasi terbaik dalam hakikatnya, akan tetapi dalam prakteknya yang kurang baik”, lanjut beliau. “Kami di perguruan tinggi akan selalu siap bekerjasama, kita punya Dosen Koperasi, Dosen Manajemen, Dosen Marketing, Keuangan, kami memiliki ahli di bidang Digital, Digitalisasi yang akan memudahkan semua urusan administrasi, transaksi, dan pasar. Fakultas Ekonomi siap membantu”, ujar Prof. Herri. Pada akhir kata Prof. Herri menyampaikan bahwa Kesuksesan Koperasi dapat terlaksana apabila memiliki 2 hal penting. “Kejujuran dan kepercayaan satu sama lain adalah kunci utamanya”, pungkas beliau.

Cerita sukses dari Ketua KUD Karya Mukti Bapak Riswanto, yang merupakan salah satu motivator Koperasi Sukses di Indonesia, dan pernah beberapa kali menjuarai secara nasional, dimana anggotanya telah mencapai 1.248 anggota dan omsetnya 58 Milliar jika dibagi per orang anggota mencapai 46 juta per orang. Bapak Riswanto menyampaikan bahwa Koperasi yang dipimpinnya memiliki beberapa jenis koperasi yaitu koperasi konsumen, jasa non simpan pinjam, pemasaran, produsen, dan koperasi simpan pinjam. Pak Riswanto menyampaikan perlunya adopsi digital dan restrukturisasi usaha lewat Program Multi Pihak, “Kita bisa melakukan penggabungan atau merger beberapa Koperasi sejenis agar bisa menjadi besar, diharapkan dengan sistem multi pihak ini nanti bisa menjadi Koperasi yang kokoh”.(admin,08/2022)