Sejarah | Portal Akademik - Universitas Batanghari
  • Masuk Fasilitas Portal

Info : +62 741 60 673

20 Mei 2012, oleh admin Print

A. Sejarah Ringkas Yayasan Pendidikan Jambi

Universitas Batanghari sejak awal berdirinya  tahun 1985 sampai saat ini dibina  oleh dan bernaung di bawah Yayasan Pendidikan Jambi. Yayasan ini merupakan pengembangan dari Yayasan Pendidikan  Jambi yang dulunya membina STKIP Jambi pada tahun 1970 - 1977.

Maksud dan tujuan pendirian Yayasan Pendidikan Jambi adalah untuk membantu pemerintah dalam upaya meningkatkan pendidikan masyarakat dengan jalan melaksanakan usaha pendidikan dalam arti luas. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut yayasan menyelenggarakan kegiatan pendidikan serta melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan secara bertahap

Badan Pendiri Yayasan Pendidikan Jambi pada awalnya beranggota sebanyak 7 orang, tetapi 3 orang diantaranya tidak lagi berada di daerah ini karena tugas pokoknya telah pindah keluar Jambi. Oleh sebab itu timbul gagasan dari segenap anggota Badan Pendiri untuk merumuskan suatu ketentuan bahwa bagi anggota yang karena jabatannya diikutsertakan sebagai anggota Badan Pendiri Yayasan atas dasar pasal 10 Akte Pendirian, tetapi kemudian ternyata tidak dapat secara tetap berdomisili di daerah tempat berdirinya yayasan, digolongkan ke dalam anggota yayasan ex officio. Berkaitan dengan hal tersebut, berdasarkan keputusan rapat anggota Badan Pendiri Yayasan Pendidikan Jambi seperti yang diisyaratkan dalam Akte Nomor 1 tanggal 6 April 1985 dilakukan penambahan keanggotaan Badan Pendiri sehingga anggota baru menjadi 15 orang.

B.  Pokok-Pokok Pikiran

Pembangunan di segala bidang yang kian hari kian meningkat memerlukan tenaga?tenaga berpendidikan tinggi yang berkualitas dalam jumlah besar. Pembangunan Nasional bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat,  dan  meningkatkan kapasitas individu masyarakat serta menciptakan mobilitas sosial yang lebih cepat. Sejalan dengan  itu pembangunan di bidang pendidikan akan mendorong timbulnya tuntutan dan permintaan terhadap keberadaan pendidikan tinggi, demikian pula halnya di Provinsi Jambi .

Perkembangan akan tuntutan pendidikan di daerah Jambi menunjukkan peningkatan yang tajam, sedangkan di lain pihak  perguruan tinggi negeri di daerah ini memiliki daya tampung yang terbatas. Hal ini ditambah dengan motivasi serta dorongan dari berbagai pihak, terutama pemerintah daerah dan masyarakat, ikut memperkuat semangat para pendiri untuk mewujudkan suatu universitas swasta yang sekaligus merupakan bagian integral dari sistem pendidikan nasional. Akhirnya didirikanlah universitas swasta ini dengan nama Universitas Batanghari.

Universitas Batanghari mengandung makna simbolis dengan predikat "BATANGHARI" yang merupakan lambang kepemilikan seluruh masyarakat Provinsi Jambi, oleh karena tidak ada satupun daerah dalam wilayah Provinsi Jambi yang tidak bersentuhan dengan aliran Sungai Batanghari.

C.  Sejarah Ringkas Universitas Batanghari

Menyadari kenyataan bahwa meningkatnya permintaan terhadap pendidikan tinggi tidak dapat diimbangi oleh peningkatan daya tampung perguruan tinggi negeri, maka Yayasan Pendidikan Jambi merasa tertantang untuk mengubah STKIP Jambi menjadi embrio dalam mewujudkan suatu universitas swasta di daerah ini. Usaha untuk mewujudkan gagasan tersebut dirintis oleh Yayasan Pendidikan Jambi dengan membentuk suatu tim kerja yang bertugas menyusun studi kelayakan serta mempersiapkan persyaratan?persyaratan yang diperlukan untuk pengajuan izin operasional kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI melalui Kopertis Wilayah II di Palembang. Tim kerja yang dibentuk berhasil melaksanakan tugas penyusunan naskah kelengkapan bahan dan persyaratan permohonan izin berdasarkan ketentuan yang dimuat dalam Letter of Intenttanggal 6 Juni 1985. Perguruan tinggi swasta yang diusulkan ini diberi nama Universitas Batanghari yang disingkat dengan akronim UNBARI.

Akhirnya setelah mempersiapkan pendaftaran calon mahasiswa, menyusun jadwal kuliah dan merekrut tenaga pengajar maka dilakukan peresmian berdirinya Universitas Batanghari pada tanggal 1 November 1985 berdasarkan Surat Keputusan Yayasan Pendidikan Jambi sekaligus mengangkat Drs. Kemas Mohamad Saleh sebagai rektor pertama.

Pada kesempatan yang sama dilakukan penyerahan mahasiswa kepada rektor sejumlah 362 orang yang tersebar di empat Fakultas yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, dan Fakultas Teknik. Perkembangan jumlah mahasiswa selanjutnya dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 1. Perkembangan Jumlah Mahasiswa Universitas Batanghari

Tahun Akademik 2010/2011 – 2015/2016 

TAHUN

FAKULTAS

JUMLAH

AKADEMIK

KIP

EKONOMI

HUKUM

TEKNIK

PERTANIAN

Ganjil 2010/2011

1.739

1.072

1.418

586

237

5.052

Genap 2010/2011

1.622

909

1.101

562

203

4.397

Ganjil 2011/2012

1.763

1.068

1.345

547

259

4.982

Genap 2011/2012

1.522

928

1.224

508

234

4.416

Ganjil 2012/2013

1.588

1.061

1.274

586

270

4.779

Genap 2012/2013

1.343

957

1.705

534

227

4.766

Ganjil 2013/2014

1.364

1.154

1.197

608

261

4.584

Genap 2013/2014

1.173

1.019

1070

531

231

4.024

Ganjil 2014/2015

1.172

1.389

1.330

655

287

4.833

Ganap 2014/2015

1.034

1.254

1.163

570

273

4.294

Ganjil 2015/2016

1.048

1.602

1.409

685

317

5.061

 

Pada tanggal 15 Juni 1988 dilakukan penggantian rektor dari rektor pertama Drs. Kemas Mohamad Saleh kepada Drs. Mailoedin ADN. Selanjutnya pada tanggal 13 Mei 1996, Drs H. Mailoedin ADN digantikan oleh Drs. H. Hasip Kalimuddin Syam. Saat ini Universitas Batanghari dipimpin oleh H. Fachruddin Razi, SH yang diangkat menjadi rektor menggantikan Drs. H. Hasip Kalimuddin Syam, MM terhitung mulai tanggal 30 Desember 2005 dan untuk kedua kalinya diangkat kembali pada tanggal 4 Pebruari 2010.