KULIAH UMUM UNIVERSITAS BATANGHARI UNBARI PENINGKATAN... | Portal Akademik - Universitas Batanghari
  • Masuk Fasilitas Portal

Info : +62 741 60 673

22 September 2022, oleh admin Print
KULIAH UMUM UNIVERSITAS BATANGHARI (UNBARI): PENINGKATAN KOMPETENSI UNTUK MEMENANGKAN SKIM PENELITIAN BAGI DOSEN DAN MAHASISWA

UNBARI kembali menggelar Kuliah Umum, kali ini untuk peningkatan Penetian bagi Dosen dan Mahasiswa di lingkungan Universitas Batanghari (UNBARI) Jambi. Bagaimana cara untuk memenangkan SKIM Pendanaan khususnya dalam melakukan kegiatan Penelitian atau Riset.

Kegiatan ini dibuka oleh Prof. Dr. Herri, M.B.A. selaku Pj. Rektor UNBARI. Seperti yang selalu Beliau sampaikan “Dosen harus meneliti. Mari kita meneliti. UNBARI akan maju jika apa ada di kita menjadi bahan kajian.” Menurut beliau, ada banyak SKIM yang ditawarkan oleh Pemerintah maupun Pihak lain, hal ini perlu dicermati dan ditangkap sebagai peluang. Melalui Kuliah Umum ini diharapkan Dosen dan Mahasiswa memperoleh masukan dan motivasi untuk terus melakukan dan meningkatkan baik kualitas maupun kuantitas penelitiannya.

Prof. Dr. Elfindri, S.E., M.A., yang merupakan akademisipakar ekonomi, dan pengamat Perguruan Tinggi Indonesia dari Universitas Andalas, adalah Narasumber dalam Kuliah Umum ini. Beliau merupakan Guru Besar Ekonomi SDM Universitas Andalas (Unand) dan juga Mantan Kepala Kopertis Wilayah X sekarang dikenal sebagai LLDIKTI Wilayah X.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Elfindri menjelaskan tips-tips dan trik terkait bagaimana kiat lulus pendanaan penelitian yang dibiayai oleh Pemerintah ataupun Pihak lainnya. Banyak usulan riset yang gagal, berkemungkinan belum menemukan Problem. “Cara cari Problem, cari data, cari literatur. Semakin banyak membaca semakin banyak masalah yang ketemu”, ujarnya.

Beliau menyampaikan juga kalau originalitas itu penting, “Pada pemilihan Problem, Problem pembahasannya jangan lebih dari 1 hingga 2 halaman saja, tanpa mencontoh orang punya. Kegunaannya untuk perbaikan metode, perbaikan inovasi. Problem unik, anomali, baru tau alternatif-alternatif jawabannya, belum tau jawabannya”.

Beliau juga menyampaikan, “khusyuklah pada bidang sampai detik ini. Buatlah Road Map”. Kenali dulu petunjuk pelaksanaan dan kemana arah-arah penelitian yang diminati atau yang berpotensi akan didanai.

Beliau juga menyadari bahwa melakukan Penelitian itu butuh cinta. Sulit untuk melaksanakannya jika tidak didasari dari diri sendiri, “kalau tidak ada keterpanggilan dari hatinya. Tidak akan jalan,” pesannya.(admin,09/2022)